Rumah Kasih Kami: Ikang dan Marissa

Rumah Kasih Kami: Ikang dan Marissa
Kembang Setaman Rumah-tangga Ikang & Marissa.jpg

Selasa, 22 Februari 2011

Marissa Haque & Ikang Fawzi: Menghijaukan Kembali Lereng Merapi Yogyakarta bersama Civitas Academica FH UGM

Marissa Haque & Ikang Fawzi Menanam Pohon Jati di Lereng Gunung Merapi, Yogyakarta bersama Civitas Academica FH UGM, DPRD Yogyakarta & Dinas Kehutanan Jateng Sumber: http://jogja.tribunnews.com/2011/02/18/m…

Laporan reporter Tribun Jogja Hari Susmayanti 

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Ikang Fawzi begin_of_the_skype_highlighting     end_of_the_skype_highlighting dan Marissa Haque mengajak seluruh rakyat Indonesia, ikut menghijaukan lereng Merapi. Ajakan itu disampaikan usai Ikang menanam pohon jati da n Marissa menanam pohon Trembesi, pada acara penanaman seribu pohon di Hargobinangun, Pakem, Sleman, Jumat (18/2/2011).

marissa-haque-ikang-fawzi-fh-ugm-di-gn-merapi-18-feb-20113Pasangan suami istri itu mengharapkan, hutan yang hancur akibat letusan Merapi cepat tumbuh subur sehingga kawasan itu pulih seperti sedia kala. “Mari bangun kembali hutan kita yang sudah hancur agar hijau dan bisa bermanfaat bagi masyarakat,” katanya sehabis menanam pohon di acara yang digelar Fakultas Hukum UGM itu.
Pada acara bakti sosial ini Ikang dan Marissa menanam pohon jati dan trembesi di lahan hutan rakyat. Pihak Fakultas Hukum UGM memberi bantuan sebanyak 1000 bibit pohon kepada masayarakat di sisi selatan Merapi.

Menurut Camat Pakem, Budiharjo, kerusakan hutan di wilayah Pakem mencapai sekitar 60 hektare terdiri dari hutan rakyat seluas 10 hektare dan kawasan hutan taman nasional Merapi seluas 50 hektare. “Bantuan dari UGM ini akan ditanam di hutan rakyat agar nantinya dapat dimanfaatkan warga sekitar,” katanya. (*)
Editor : syafik
 
Marissa Haque & Ikang Fawzi

Ikang Fawzi: Go Green Jasa Lingkungan-Property bersama Civitas Academica FH UGM, Iwan Fals, Indro Kimpling, Marissa Haque

Marissa Haque & Ikang Fawzi Menanam Pohon Jati di Lereng Gunung Merapi, Yogyakarta bersama Civitas Academica FH UGM, DPRD Yogyakarta & Dinas Kehutanan Jateng

Sumber: http://jogja.tribunnews.com/2011/02/18/m…

Laporan reporter Tribun Jogja Hari Susmayanti 

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Ikang Fawzi dan Marissa Haque mengajak seluruh rakyat Indonesia, ikut menghijaukan lereng Merapi. Ajakan itu disampaikan usai Ikang menanam pohon jati da n Marissa menanam pohon Trembesi, pada acara penanaman seribu pohon di Hargobinangun, Pakem, Sleman, Jumat (18/2/2011).

Pasangan suami istri itu mengharapkan, hutan yang hancur akibat letusan Merapi cepat tumbuh subur sehingga kawasan itu pulih seperti sedia kala. “Mari bangun kembali hutan kita yang sudah hancur agar hijau dan bisa bermanfaat bagi masyarakat,” katanya sehabis menanam pohon di acara yang digelar Fakultas Hukum UGM itu.

Pada acara bakti sosial ini Ikang dan Marissa menanam pohon jati dan trembesi di lahan hutan rakyat. Pihak Fakultas Hukum UGM memberi bantuan sebanyak 1000 bibit pohon kepada masayarakat di sisi selatan Merapi.

Menurut Camat Pakem, Budiharjo, kerusakan hutan di wilayah Pakem mencapai sekitar 60 hektare terdiri dari hutan rakyat seluas 10 hektare dan kawasan hutan taman nasional Merapi seluas 50 hektare. “Bantuan dari UGM ini akan ditanam di hutan rakyat agar nantinya dapat dimanfaatkan warga sekitar,” katanya. (*)
Editor : Syafik
Marissa Haque & Ikang Fawzi

Rabu, 16 Februari 2011

Lustrum & Dies Natalis FH-UGM bersama Iwan Fals, Marissa Haque & Ikang Fawzi: Yogyakarta 19 Feb 2011

Tak terkira bahagia hati ini endapat undangan menjadi MC dari pihak Civitas Academica Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada. Terimakasih banyak Pak Dekan Pasca FH UGM Prof Dr Marsudi dan Ketua Program Doktor FH UGM Prof Dr Sudjito dan wa bil khusus Al Mukarom Pak Sutito, SH, MH Dosen Hukum Organisasi Perusahaan FH UGM.

Setelah menjadi MC lusa besok ini, ditemani suamiku Ikang Fawzi dalam kapasitas Sekjen KAGAMA FEB UGM, kami akan mengikuti a special talk dari Prof Dr Mahfud MD/Ketua MK sesuai dengan tema besar "Negara Hukum Indonesia" dalam koridor mahzab Bulak Sumur--menyangkut masa depan NKRI dan kita semua seluruh bangsa Indonesia.

Sore  harinya kami bertiga sebagai figur publik bersama jajaran Civitas Academica UGM akan melakukan penanaman pohon simbolik dilereng gunung Merapi.

Sebelum kembali ke Jakarta, saya dan suami akan menemani Pak sutito diterima Bank Indonesia untuk membicarakan masa depan Hukum Bisnis Indonesia. Alhamdulillah ... Ya Allah terimakasih.... UGM matur nuwun sanget nggih... kami berdua merasa sangat 'di wongke', bahagia menjadi bagian dari keluarga besar respectable university sebesar UGM ini. Allahu Akbar!

Sumber: http://dwistroi.blogspot.com/2011/02/konser-iwan-fals-justice-for-indonesia.html

Lustrum & Dies Natalis FH-UGM bersama Iwan Fals, Marissa Haque & Ikang Fawzi: Yogyakarta 19 Feb 2011

Senin, 07 Februari 2011

Ikang Fawzi & Marissa Haque: Senyum untuk Mengembalikan Optimisme Bisnis Property Indonesia

Lebih Banyak Senyum untuk Keluarga
Tak ada yang benar-benar tahu sampai dimana ujung usia kita. Bahkan esok pagipun disaat kita bangun tidur bisa jadi orang yang paling kita cintai sudah tidak lagi berada disamping kita. Bahkan untuk mencium aroma tubuhnyapun menjadi hal yang mustahil. Semakin usia kami bertambah, kami berdua merasa saling takut kehilangan satu dengan lainnya. Ikang Fawzi (Ahmad Zulfikar Fawzi) suamiku tercinta—the one and only—tahun ini akan memasuki usia 52 tahun. Walau usia bertambah namun Alhamdulillah diantara kerumunan teman-teman prianya suamiku tampak jauh lebih muda dari usia sebenarnya. Malah bias dikatakan sepuluh tahun lebih awet, mungkin juga karena Ikang itu keturunan Sunda yang karakter dasarnya adalah happy go lucky alias memang wajar kalau pria yang young at heart serta mampu bernyanyi menjadi awet gantengnya… Alhamdulillah Ya Allah. Suami pilihan-Mu untukku adalah yang terbaik dari beberapa hadiah hidup lain yang Kau titipkan selama ini.

Barangkali tak banyak dari kita yang menyadari betapa kurang banyaknya senyuman yang kita sediakan bagi orang-orang dekat dihati yang hidup dibawah satu atap dengan kita. Barangkali juga karena life is an advanture, namun lebih kepada tanggung jawab kita dalam mencari nafkah dan mengejar posisi kemenangan dalam pencapaian hidup, membuat tekanan kehidupan mengurangi keinginan tulus kita dalam mengembangkan senyuman. Padahal senyum itu tidak bayar alias gratis.
Hari ini Ikang Fawzi suamiku yang sejak beberapa hari lalu terpilih menjadi Sekjen FEB-KAGAMA (para alumni UGM dari Fakulta Ekonomika-Bisnis) meeting untuk pengembangan program KAGAMA khususnya mengembangkan jaringan para alumni bagi pengembangan usaha di Indonesia. Bangga sekali hati ini kepada Ikang Fawzi Suamiku. Bukan sekedar nilai optimal yang berhasil diraihnya bagi thesis yang kemarin diuji. Namun otak usahawan/entrepreneur-nya memang teruji serta terbukti. Pemikiran bisnis Ikang Fawzi suamiku banyak yang orisinal/genuine yang sering membuat beberapa ahli disen kami bahkan relasi bisnisnya terbelalak karena memang baru dan Alhamdulillah bagus. Alhamdulillah Ya Allah… fabiayyi ala’I robbi kumma tukazzibaaan… ni’mat mana lagi yang hendak kau dustakan hai manusia… tak ada Ya Allah…tak ada…alhamdulillaaah…

Sebagai ungkapan rasa syukurku, nazarku hari ini adlaah menambah intensitas senyuman tulus dan manis kepada lebih banyak lagi manusia yang lewat dalam kehidupanku. Karena kuyakini senyuman akan memberikan getaran ketenangan yang menenteramankan—meruntuhkan kesombongan serta keangkuhan, mengikis penolakan, menapis keterasingan, menghempas rasa terancam, mencairkan kebekuan, bahkan mampu menghangatkan suasana. 

Allahu Akbar!
pan-ikang-fawzi-suami-marissa-haque-kampanye-di-lamsel-2009

 Sumber: http://ikangmarissa-ugm-ekonomibisnis.blogspot.com/2011/02/ikang-fawzi-marissa-haque-dari-ugm.html

Pengikut